Thursday, April 16, 2020

Metodologi riset

What is Research- Definition, Types, Methods & Examples


Kata Metodologi, dalam bahasa inggris berasal dari 2 kata yaitu method dan logical . dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) method (metode) berarti : 

  1. cara teratur yang digunakan untuk melaksanakan suatu pekerjaan agar tercapai sesuai dengan yang dikehendaki; cara kerja yang bersistem untuk memudahkan pelaksanaan suatu kegiatan guna mencapai tujuan yang ditentukan;
  2. sikap sekelompok sarjana terhadap bahasa atau linguistik, misalnya metode preskriptif, dan komparatif.

Logical berarti sesuai dengan logika, benar menurut penalaran dan masuk akal. sedangkan
Riset berasal dari bahasa Inggris, yaitu research, yang berasal dari dua kata yaitu re dan search. Pengartian leksikal, re diartikan : kembali dan search : mencari. Dengan demikian secara harfiah, dapat diartikan pencarian kembali. Jika digabungkan maka research berarti pencarian kembali. Sehingga dapat kita tarik kesimpulan bahwa Metodologi Riset adalah cara-cara yang masuk akal untuk melakukan pencarian kembali. Dapat juga dikatakan bahwa metodologi riset adalah prosedur yang dipakai dalam melakukan suatu penelitian, dapat mengenai langkah-langkah kerja atau urutan.
Pendapat lainnya tentang pengertian metodologi riset yaitu serangkaian tata cara atau langkah yang sistematis atau terstruktur dan dilakukan oleh seorang peneliti dengan tujuan menjawab pertanyaan dari rumusan masalah yang ada. Berbicara tentang metodologi penelitian intinya yaitu membicarakan atau membahas berkaitan tata cara ilmiah dengan tujuan mendapatkan dan menemukan berbagai ilmu baru. Temuan sendiri bias disebut sebagai bentuk ilmu jika di dalam pencariannya mendasarkan pada metode ilmiah yang seharusnya digunakan.
Riset dilakukan sebab mempunyai hal penting bagi perkembangan ilmu pengetahuan, pentingnya Riset dalam hal ini adalah sebagai berikut :
  1. Sebagai bentuk jalan manusia dalam menemukan dan membahas berbagai pengetahuan baru yang belum ada sebalumnya atau mengembangkan ilmu yang telah ada menjadi lebih detail kembali.
  2. Membantu manusia dalam memperoleh berbagai jawaban yang tidak bias dijawab secara langsung, kecuali lewat penelitian terlebih dahulu.
  3. Memberikan jalan pemecah masalah, sehinggamasalah yang belum bisa dipecahkan dengan penelitian bisa ditemukan pemecah masalahnya.
  4. Bisa dijadikan jalan menemukan kebenaran atas pertanyaan atau suatu masalah yang masih absurd sebelumnya.

Penggolongan Metode Riset di lihat dari Tingkat Eksplanasi

Terdapat banyak jenis metode jika kita lihat dari tingkat eksplanasi maka dapat metode Riset dapat kita golongkan menjadi tiga (3) yaitu :
  1. Penelitian deskriptif adalah penelitian yang digunakan untuk mendeskripsikan nilai-nilai suatu variabel;
  2. Penelitian komperatif adalah penelitian yang diadakan untuk membandingkan variabel-variabel penelitian dan terakhir adalah
  3. Penelitian asosiatif atau penelitian hubungan maksudnya adalah penelitian yang digunakan untuk mengetahui hubungan antar dua variabel atau lebih.

Metodologi Riset jika dilihat dari analisis dan jenis data maka dapat dikelompokkan menjadi dua (2) jenis penelitian yakni :
  1. Penelitian kualitatif dan
  2. Penelitian kuantitatif.
Sedangkan jika dilihat dari metodenya terdapat delapan jenis yaitu :
  1. Penelitian survey, penelitian yang dilakukan dalam sebuah populasi dengan tujuan menemukan hubungan antar variabel atau distribusi;
  2. Penelitian ex-post facto, penelitian yang bertujuan untuk mengetahui sebab-sebab yang memicu terjadinya suatu peristiwa;
  3. Penelitian eksperimen, penelitian yang bertujuan untuk menemukan pengaruh antar variable;
  4. Penelitian naturalistic, penelitian yang digunakan untuk meneliti objek alami;
  5. Policy research, yang bertujuan meneliti masalah sosial;
  6. Action research, penelitian yang bertujuan untuk menemukan metode atau cara yang paling efektif;
  7. Penelitian evaluasi; dan
  8. Penelitian sejarah.
Dilihat dari tujuannya penelitian dikelompokkan menjadi beberapa bagian antara lain:
  1. explorative research yaitu penelitian yang bertujuan untuk menemukan ilmu pengetahuan yang baru;
  2. development research yaitu penelitian yang bertujuan untuk mengembangkan ilmu pengetahuan yang sudah ada;
  3. verificative research adalah penelitian yang bertujuan untuk menguji kebenaran dari ilmu pengetahuan yang sudah ada;
  4. historical research adalah penelitian yang menggambarkan ilmu-ilmu yang telah ada, prosesnya meliputi penyelidikan, pencatatan, analisis dan interpretasi dari kejadian yang telah ada dengan tujuan menemukan generalisasi;
  5. descriptive research yaitu penelitian yang bertujuan untuk mendeskripsikan hal yang terjadi saat ini;
  6. experimental research yaitu penelitian yang bertujuan untuk mendeskripsikan apa yang terjadi jika variabel tertentu dikontrol secara tertentu.

No comments:

Post a Comment